Create Yours

Top 15 Yoza Fitriadi Quotes (2024 Update)

Yoza Fitriadi Quote: “Bukan hanya mengajar, tapi juga mendidik. Karena menjadi guru adalah sebuah kehormatan.”
Yoza Fitriadi Quote: “Mana yang lebih indah, senja yang mulai jingga di cakrawala ataukah pipinya yang merah merona? Entahlah. Tapi yang jelas menatapnya dari kejauhan seperti ini bagiku lebih dari cukup untuk menggambarkan arti sebuah kata bahagia.”
Yoza Fitriadi Quote: “Putih itu bukan warna dari air murni. Kita saja yang terkadang salah memaknainya.”
Yoza Fitriadi Quote: “Mulai hari ini kita berempat adalah sahabat. Layaknya saudara sedarah, tak ada rahasia di antara kita meski itu hanya hal kecil yang tak kasat mata. Tak boleh ada yang disembunyikan meski itu menyakitkan. Dan tak ada pula yang boleh bertengkar hebat, karena itu sama saja dengan menyakiti tubuhnya sendiri.”
Yoza Fitriadi Quote: “Kini saatnya kita menumbuhkan mimpi, asa, dan cita agar kemudian bersama-sama kita berusaha untuk menggapainya. Karena cita-cita mereka adalah harapan hidup dan nafas bagi Indonesia di kala Ibu Pertiwi kian menua.”
Yoza Fitriadi Quote: “Keajaiban dunia, mudah-mudahan ayam tetangga nggak terkena serangan jantung mendengar guyuran air mandimu yang lebih menggelegar melebihi dentuman guntur.”
Yoza Fitriadi Quote: “Dokter mungkin dapat melakukan operasi hati dan menyelematkan hidup seorang anak, tapi guru hebatlah yang dapat menyentuh hati anak untuk terus berjuang. Upaya yang berhasil menjadikan pecundang matematika sepertiku menjadi juara kompetisi menyanyi tingkat regional.”
Yoza Fitriadi Quote: “Kata orang rindu itu indah, tapi bagiku ia laksana bom waktu yang begitu menyiksa. Menanti sebuah kata jumpa yang entah mengapa terasa begitu lama. Dentang pergantian detik yang terasa amat lamban, menyusup di antara pergerakan matahari yang seperti hanya berdiam di tempat.”
Yoza Fitriadi Quote: “Kak, sebuah rahasia perempuan yang sepertinya belum diketahui oleh kakak. Seorang perempuan tak akan menuliskan di buku diary pribadinya urusan sembarangan, terlebih lagi itu tetang perasaan. Semua adalah fakta.”
Yoza Fitriadi Quote: “Buat apa ijazah menumpuk kalau kepedulian tidak pernah dipupuk. Buat apa sekolah tinggi-tinggi kalau hanya untuk memperkaya diri sendiri dan sanak famili. Mata Najwa.”
Yoza Fitriadi Quote: “Apapun keadaannya, aku bangga menjadi anak ayah.”
Yoza Fitriadi Quote: “Dan senja membuatku paham apa itu ketulusan. Dia yang selalu bersedia kembali meski terusir ribuan kali untuk menerima. Dari senja aku belajar tentang ketentraman, nyaman meski kesunyian lekas merenggut paksa. Dari senja pula aku belajar tentang kehilangan, meski kemudian ia juga yang menyambutku dengan hakikat ikhlas dan rela.”
Yoza Fitriadi Quote: “Semua tampak gembira menyambutnya. Meski saat senja datang, penyair pun tak bisa menjawab apakah bumi yang pergi meninggalkan atau justru matahari yang mengucapkan selamat tinggal.”
Yoza Fitriadi Quote: “Kak, satu lagi rahasia perempuan yang mungkin juga belum diketahui oleh kakak. Perempuan selalu pandai menutupi perasaanya, meski sejatinya ia sedang marah besar bercampur kecewa.”
Yoza Fitriadi Quote: “Sunset? Lupakan. Karena matahari tak pernah tenggelam. Bumi saja yang sedang berputar.”
Yoza Fitriadi Quote: “Kak. Rahasia perempuan terakhir yang akan Deswinta beri tahukan pada kakak. Perempuan tak pernah bisa menerima bila ada nama lain yang disebutkan saat ia sedang berbincang.”
Motivational Quotes
Inspirational Entrepreneurship Quotes
Positive Quotes
Albert Einstein Quotes
Startup Quotes
Steve Jobs Quotes
Success Quotes
Inspirational Quotes
Courage Quotes
Life Quotes
Swami Vivekananda Quotes
Focus Quotes

Beautiful Wallpapers and Images

We hope you enjoyed our collection of 15 Yoza Fitriadi Quotes.

All the images on this page were created with QuoteFancy Studio.

Use QuoteFancy Studio to create high-quality images for your desktop backgrounds, blog posts, presentations, social media, videos, posters, and more.

Learn more